Barito Putera FC

Senin, 11 November 2013

Pahabol Ingin Bersinar di Barito

BPFC - DUA dari tiga pemain seleksi Barito Putera, Yosua Pahabol dan Faisal begitu bersemangat bermain game satu dua kali sentuhan  bersama sang pelatih Salahudin, Syaifullah Nazar, kiper Aditya Harlan dan Ana Supriana.
Kedua pemain ini berusaha menunjukkan 'kelihaiannya' agar bola di kakinya tak bisa direbut Syaifullah Nazar dan Ana saat mereka main kucing-kucingan. "Ayo Fullah, rebut bola dari kaki pemain anyar," kata Salahudin dengan nada guyon, ketika melihat Fullah ngos-ngosan mengejar bola.
Itu merupakan sedikit gambaran jalannya latihan perdana Barito Putera sekaligus ajang memantau pemain seleksi yang dilakukan trio pelatih Salahudin, Yunan Helmi dan Ismairi di Lapangan Sepakbola Rindam Landasan Ulin, Senin (11/11) sore.

Usai game kucing-kucingan, dilanjutkan game kerja sama pemain yang dibagi dalam tiga kelompok. Sementara di sudut kanan gawang, pelatih kiper, Ismairi mencoba kepiawai penjaga gawang yang juga masih diseleksi, Joko Ribowo.
Menutup latihan yang diguyur hujan lebat kemarin, seluruh pemain melakukan tendangan ke mulut gawang yang dikawal Joko, Aditya Harlan dan Dedy Imam secara bergantian.
Pelatih Barito Putera, Salahudin yang ditemui usai latihan mengungkapkan latihan yang diawali lari-lari 10 menit disertai games dan tendangan ke gawang atau shooting sifatnya masih ringan.
"Games ini juga merupakan ajang melihat secara langsung skill kedua pemain seleksi tersebut, sedangkan shooting ke gawang melihat kemampuan kiper, khususnya Joko," kata Salahudin yang ditemui usai latihan.
Walau pun porsi latihan hanya sedikit, menurut Salahudin,  kualitas, skill dan kecepatan dari Pahabol dan Faisal serta kiper Joko cukup oke, tinggal mental tanding dan daya tahan belum diketahui secara persis.
"Yosua Pahabol merupakan merupakan pemain Timnas Junior dan berpengalaman di IPL di Semen Padang. Bermain cukup tenang dan skill mumpuni. Begitu juga Joko, penampilan cukup baik. Namun, kami perlu beberapa hari lagi memantaunya," tandasnya.
Sementara, Joko dan Pahabol tampak senang menjalani sesi latihan yang diberikan Salahudin.
"Saya sangat senang bergabung dengan Barito. Tim ini di musim kompetisi tadi berada di kasta tertingggi walau pun merupakan pendatang baru, saya kepingin mengikuti jejak Okto Maniani yang bersinar di sini," kata Pahabol saat ditemui usai pertandingan.
Sedangkan Joko mengatakan, dirinya tertarik dengan Laskar Antasari karena merupakan tim mumpuni dan memiliki pelatih yang berkualitas.
"Sebelumnya saya mendapat informasi tentang tim ini dari teman sekampungnya Satyo Husodo yang merupakan striker Barito di Divisi Utama lalu. Sewaktu diajak bergabung ke sini, langsung saya terima," tandas kiper yang ngefans dengan mantan kiper Barito, Dian Agus Prasetyo.
Dia pun berharap, selama di Barito bisa mengikuti kiper utama, Aditya Harlan tampil cemerlang di bawah mistar gawang. (syaiful anwar/metro banjar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar